.jpeg)
Foto dokumentasi Upzisnu MWC NU Trangkil
nutrangkil.com - Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pati pada hari Jum'at tanggal 15 Agustus 2025 melaksanakan kegiatan monitoring, evaluasi, dan konsolidasi di Unit Pengelola Zakat, Infaq, dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (UPZISNU) MWC NU Trangkil. Kegiatan ini berlangsung di Gedung MWC NU Trangkil pada pukul 14.00 hingga 16.50 WIB, dan dihadiri oleh jajaran pengurus MWC NU Trangkil, pengurus UPZISNU tingkat MWC dan ranting, serta perwakilan badan otonom (Banom) di lingkungan MWC NU Trangkil.
Kegiatan ini bertujuan untuk meninjau pelaksanaan program, mengevaluasi kinerja pengelolaan zakat, serta memperkuat koordinasi antar unit pengelola zakat di tingkat kecamatan dan desa.
Dalam sesi evaluasi, Ketua LAZISNU PCNU Pati, Edi Kiswanto, menyampaikan bahwa secara umum pelayanan UPZISNU MWC NU Trangkil kepada masyarakat tergolong baik. Namun, ia menyoroti beberapa aspek penting yang perlu segera dibenahi. "Pelayanan kepada masyarakat sudah berjalan dengan baik, namun kami menemukan bahwa pengurus belum pernah mengadakan rapat internal secara langsung untuk membahas laporan keuangan. Selain itu, administrasi keuangan belum dibukukan dan diarsipkan dengan baik. Ini menjadi catatan penting agar ke depan pengelolaan dana umat bisa lebih transparan dan akuntabel," ujar Edi Kiswanto.
Temuan Evaluasi:
Pertama, Belum ada rapat internal pengurus secara langsung terkait laporan keuangan. Kedua, administrasi keuangan belum dibukukan dan diarsipkan dengan rapi. Ketiga, nilai evaluasi sementara untuk aspek pelaporan dan tata kelola administrasi berada di kategori (kurang).
Rekomendasi Perbaikan: Berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi yang dilakukan pada hari ini, Jumat 15 Agustus 2025, di Gedung MWC NU Trangkil, berikut saran perbaikan yang disampaikan oleh tim LAZISNU PCNU Pati:
Pertama, menyelenggaraan Madrasah Amil Menginstruksikan kepada UPZIS MWC NU Trangkil agar menyelenggarakan Madrasah Amil dengan melibatkan Pengurus Syuriyah, Tanfidziyah MWC NU Trangkil, UPZIS Pengurus Ranting, lembaga, dan Banom.
Kedua, optimalisasi Pengelolaan Koin NU Mengelola dan memaksimalkan program Koin NU yang sudah berjalan dengan cara:tiga, Mencatat dan mengadministrasikan secara rapi dan mentasyarufkan sesuai 5 pilar program NUCARE LAZISNU
Ketiga, menyusun laporan keuangan dan mempublikasikan hasilnya kepada masyarakat setempat
Keempat, Kepatuhan terhadap SOP Koin NU Dalam pengelolaan Koin NU, wajib mengikuti Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah disusun oleh NUCARE LAZISNU PCNU Pati. Rapat Pengurus Berkala Melaksanakan rapat pengurus secara rutin untuk koordinasi internal, penyusunan program kerja, dan evaluasi kegiatan.
Kelima, anjangsana ke UPZIS Ranting Pengurus UPZIS MWC NU Trangkil diharapkan melakukan kunjungan (anjangsana) ke UPZIS Ranting se-Kecamatan Trangkil sebagai bentuk pembinaan dan penguatan kelembagaan.
Kegiatan ini ditutup dengan komitmen bersama untuk meningkatkan kualitas tata kelola UPZISNU di semua tingkatan, demi mewujudkan lembaga zakat yang profesional, amanah, dan berdampak nyata bagi masyarakat