Foto Dokumentasi Lazisnu PCNU Pati 2025
nutrangkil.com - NU Care-LAZISNU Pati Jawa Tengah memulai agenda pemantauan dan pengawasan terhadap seluruh Unit Pengelola Zakat, Infak, dan Sedekah (UPZIS) MWCNU di Kabupaten Pati. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat program zakat dan memastikan optimalisasi peran UPZIS dalam pelayanan sosial keagamaan.
Sebagai titik pertama yang dipantau, UPZIS MWCNU Jaken menjadi lokasi awal monitoring pada Jumat (13/06/2025). Tim NU Care-LAZISNU Pati melakukan kunjungan langsung ke Gedung MWCNU Jaken, Desa Sumberejo, Kecamatan Jaken, Kabupaten Pati.
Dalam sambutannya, Wakil MWCNU Jaken, KH Asnawi, menyampaikan apresiasi atas inisiatif monitoring yang dilakukan oleh NU Care-LAZISNU Pati. Menurutnya, UPZIS MWCNU Jaken masih tergolong baru dalam kiprah pengelolaan zakat, sehingga membutuhkan arahan dari pihak NU Care-LAZISNU Pati. "Agar UPZIS MWCNU (Jaken) dapat bermanfaat sesuai dengan misi pergerakan NU yang telah didirikan para muassis," ujar KH Asnawi.
Sementara itu, Ketua LAZISNU Pati, Edi Kiswanto, menjelaskan bahwa monitoring ini bukan bertujuan mencari kesalahan atau sekadar mendengar keluhan dari UPZIS MWCNU Jaken. Justru, langkah ini merupakan wujud kepedulian NU Care-LAZISNU Pati terhadap pengelolaan zakat di daerah tersebut. "Jaken menjadi yang pertama kami pantau sebagai bentuk kecintaan kami pada UPZIS MWCNU Jaken," ungkapnya.
Edi juga menekankan pentingnya keterbukaan dari UPZIS MWCNU Jaken terkait kendala yang sedang dihadapi. Menurutnya, seperti seorang dokter yang tidak bisa mengobati pasien tanpa memahami keluhannya, NU Care-LAZISNU Pati perlu mengetahui permasalahan yang ada agar dapat memberikan solusi.
Sebagai tindak lanjut, ia berharap akan ada koordinasi dan silaturahmi lebih intensif antara NU Care-LAZISNU Pati dengan UPZIS MWCNU Jaken demi penguatan organisasi dan optimalisasi program yang berjalan.
Mendukung langkah ini, Wakil Ketua PCNU Pati, Afif Sunoto, mengajak jajaran NU di Jaken untuk terus berjuang bersama dalam memperkuat organisasi, termasuk melalui perintisan ranting-ranting NU dan pembentukan UPZIS ranting. "Bareng-bareng yuk berjuang. Ya ini yang akan kita petik di akhirat," ujarnya.
Afif juga menegaskan bahwa LAZISNU memiliki peran penting sebagai motor utama penggerak organisasi. Oleh karena itu, dengan monitoring dan pembinaan berkelanjutan, diharapkan UPZIS MWCNU di Kabupaten Pati semakin berkembang dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Kegiatan ini menjadi langkah awal dari agenda pemantauan UPZIS MWCNU lainnya di Kabupaten Pati, dengan harapan dapat meningkatkan efektivitas dan akuntabilitas pengelolaan zakat di wilayah tersebut.